-->

Cara Flashing Samsung Galaxy A9 SM-A910F Bahasa Indonesia.

Pada tahun 2016 Samsung mengeluarkan produk smartphone terbarunya yakni Samsung Galaxy A9 SM-A910F yang mempunyai spesifikasi cukup handal. Samsung Galaxy A9 SM-A910F memiki CPU yang dibekali dengan Quad-core 1.8 GHz Cortex-A72 dan Quad-core dengan kecepatan 1.2 GHz Cortex-A53 selanjutnya di lengkapi denga kapasitan RAM yang sangat besar yakni 4 GB dan Andreno 501 sebagai garfis dari Samsung Galaxy A9 SM-A910F tersebut.

Jika dilihat dari spesifikasinya Samsung Galaxy A9 SM-A910F sangat cocok untuk digunakan bermain game-game yang beresolusi HD. Di buktikan dengan CPU dan kapasitas RAM yang sangat besar, pastinya pengguna puas menggunakan Samsung Galaxy A9 SM-A910F untuk bermain game.

Pada artikel sebelumnya saya telah membahas Cara Flashing Samsung Galaxy S8 SM-G950FD Bahasa Indonesia, dan kali ini saya akan membahas tentang bagaimana cara flashing Samsung Galaxy A9 SM-A910F yang sudah ada bahasa Indonesia nya menggunakan Odin.

Biasanya perangkat android kita tidak ada bahasa Indonesia nya dikarenakan perangkat android kita bukan diperuntukan untuk wilayah Indonesia, sehingga sistem operasi atau ROM dari perangkat android tersebut tidak memiliki Bahasa Indonesia. Faktor yang membuat perangkat android kita tidak memiliki Bahasa Indonesia adalah karena kita membeli secara Online atau kita membeli di luar negeri.

Dengan melakukan flashing istilahnya mengganti ROM atau sistem operasi yang ada di dalam smartphone kita dengan yang baru, entah itu dilakukan untuk upgrade dan downgrade sistem operasi. Perlu diperhatikan melakukan flashing menghapus data yang ada dalam perangkat android anda, untuk itu sebelum melakukan flashing anda mem backup terlebih dahulu perangkat android anda

Flashing sendiri memiliki banyak fungsi tidak hanya untuk Upgrade dan Downgrade sisitem operasi diantaranya, memperbaiki smartphone yang bootloop, cepat panas, lupa pola, lupa kata sandi, dan error sistem lainnya.

Sebelum melakukan flashing ada beberapa bahan pendukung yang harus anda persiapkan diantaranya:
  1. Firmware Samsung Galaxy A9 SM-A910F.
  2. Driver Samsung Galaxy A9 SM-A910F.
  3. Odin Pilih versi terahir.

Setelah semua bahan telah dipersiapkan, kita lanjutkan pada tahan flashing Samsung Galaxy A9 SM-A910F kita. Extract semua bahan diatas tadi, install terlebih dahulu driver Samsung Galaxy A9 SM-A910F, untuk cara installnya sangat mudah tingal klik next dan finish. Buka aplikasi Odin anda dan ikuti cara selanjutnya.
  1. Matikan telephone anda.
  2. Hidupkan dengan cara tekan dan tahan Vol Down+Home+Power.
  3. Tekan Vol Up sekali saja.
  4. Hubungkan telephone anda dengan komputer atau laptop menggunakan kabel USB.

Selanjutnya kita beralih ke Odin pada komputer anda. Perhatikan apakah smartphone anda sudah terkoneksi apa tidak. Jika terkoneksi dengan baik akan ada status seperti 0:[COM3]. Akan tetapi apabila tidak tampil 0:[COM3] coba anda close odin tersebut dan buka kembali. Kalaupun masih belum tampil juga, berarti driver tidak terinstall dengan benar. Cobalah install kembali driver Samsung Galaxy A9 SM-A910F tersebut.

Apabila masalah driver sudah teratasi kita lanjutkan dengan memasukkan firmware Samsung Galaxy A9 SM-A910F kedalam aplikasi Odin dengan cara klik Button PDA dan cari firmware yang telah kita download tadi, biasa firmware ber ekstensi .tar.md5 pilih lalu ok. Selanjutnya Odin akan seperti Hank atau tidak merespon, biarkan saja karena Odin sedang proses membaca firmware yang akan kita gunakan tersebut. Apabila firmware sudah siap kita lanjutnya ke tahap akhir dengan cara klik Start, maka proses flashing akan berlangsung. Biasanya proses flashing memakan waktu yang cukup lama antar 10 hingga 20 menit.

Baca juga:
Firmware Samsung Galaxy S8 SM-G950FD (BAHASA INDONESIA).

Setelah proses flashing selesai biasanya ditandai dengan PASS berwarna hijau, perangkat android anda akan restart dengan sendirinya. itulah tutorial tentang bagaimana cara flashing Flashing SSamsung Galaxy A9 SM-A910F (BAHASA INDONESIA). Untuk booting pertama kali biasanya lebih lama dari biasanya anda menghidupkan Smartphone anda. Anda tidak perlu khawatir jika nanti Smartphone anda akan bootloop. selesai


Hormat kami no-droid.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel