Cara Mengganti ROM Abal-Abal Ke ROM Global (Resmi) Xiaomi

Cara Mengganti ROM Abal-Abal (Distributor) Ke ROM Global Xiaomi | foldertips.com – Saat membeli Xiaomi dari distributor yang tidak resmi (garansi distributor), hal pertama kali yang harus kamu lakukan adalah mengecek ROM MIUI yang disematkan pada device kamu.

Karena Xiaomi yang dibeli selain dari Distributor Resmi (TAM/Erajaya & Trikom), kemungkinan besar ROM yang kamu dapatkan adalah ROM Palsu (Fake ROM).

ROM Palsu atau biasa disebut ROM Distributor (ROM Abal-Abal) adalah ROM modifikasi MIUI yang diberikan oleh distributor untuk disematkan pada Xiaomi kamu dengan tujuan tertentu.

Biasanya ROM ini adalah ROM China yang dioprek agar memiliki Google Play Store dan Bahasa Indonesia hingga seolah-olah seperti ROM Global.

Mengapa Distributor menggunakan ROM Abal-Abal?

• Smartphone tersebut tergolong baru (new release) dan belum mempunyai ROM Global, yaitu ROM yang mempunyai Bahasa Indonesia. Dengan alasan inilah maka distributor memodifikasi ROM tersebut agar memiliki Bahasa Indonesia dan Google Play Store;
• Distributor tidak ingin banyak refund karena MIUI ROM selalu update per-minggu jika dari ROM Dev atau sebulan sekali dari ROM Stable, maka ROM Distributor pada umumnya dibuat dengan versi yang sangat tinggi atau bahkah diluar rilisan resmi versi MIUI yang ada sehingga tidak bisa menerima update OTA dari MIUI;
• Sebagian Xiaomi belum memenuhi syarat TKDN sehingga jaringan 4G-nya dikunci oleh vendor. Agar tidak banyak komplain dari pengguna awam, maka dibuatlah ROM Abal-Abal agar bisa support jaringan 4G.
• Menyisipkan bloatware, adware dan mungkin spyware yang mungkin bisa mematai-matai aktivitas kamu.

Untuk mengetahui apakah ROM kamu ROM Resmi atau ROM Abal-Abal, baca artikel Ciri dan Perbedaan ROM MIUI Global/China, Developer & Distributor.

Apakah ROM Abal-Abal Bisa Di Update?

Bagi yang mendapatkan Xiaomi ROM abal-abal, tidak akan pernah mendapatkan push notifikasi update karena memang ini tujuan dari distributor.

Lalu  solusinya? Mengganti ROM Xiaomi kamu dengan ROM MIUI resmi dari Xiaomi.

Bagaimana Cara Mengganti ROM Abal-Abal (Distributor) Ke ROM Global Xiaomi?

Mengganti ROM Distributor ke ROM Resmi, hasil yang didapatkan bisa berbeda tergantung dari versi “ROM Fake” yang diberikan oleh distributor.

Banyak kasus terjadi kegagalan (Can’t verify update) karena build yang diberikan distributor benar-benar ngawur.

Misalnya Redmi 3 diberikan build device ID HO, padahal HO itu untuk Redmi Note 3 Pro.

Selain itu, kegagalan update juga terjadi disebabkan karena versi ROM yang diberikan distributor diluar dari rilisan resmi Xiaomi. Misalnya distributor memberikan versi 8.8 sedangkan ROM MIUI resmi saat ini masih merilis versi 8.5 dan langsung ke 9.1

Tapi ada juga yang berhasil mengupdate ROM distributor ke ROM resmi, termasuk saya pada MI4C, Redmi Note 3 Pro SD dan Mi5 karena kode bentukan ROM yang diberikan distributor pada HP saya masih wajar.

Jadi, langkah yang harus kamu lakukan untuk mengganti ROM Distributor ke ROM Resmi adalah…

Mengganti ROM Distributor Via System Update dan Recovery Update

Seperti penjelasan saya di atas, pertama kali coba lakukan penggantian ROM Distributor ke ROM resmi dengan metode ini.

Baca tutorialnya pada langkah 1 dan 2 pada artikel 3 Cara Update / Flashing ROM Resmi Xiaomi MIUI Official Lengkap.

Jika berhasil akan muncul notifikasi seperti ini.

Proses perpindahan ROM ini akan menghapus data-data pada Internal Storage kamu, jadi sebaiknya backup data penting terlebih dahulu.

Jika gagal (Can’t verify update), baca langkah selanjutnya..

Cara Mengganti ROM Distributor ke ROM Resmi via Mode EDL

Jika ROM Distributor pada device kamu tidak bisa diganti dengan System Update pada langkah pertama di atas..

.. kemudian parahnya lagi, proses update juga tidak bisa dilakukan dengan metode Fastboot Update karena masih locked bootloader, sementara mau unlock bootloader, selalu gagal karena masih menggunakan ROM Distributor.

Nyebelin kan?

Jika sudah begini, maka jalan yang bisa kamu tempuh adalah melalui metode Fastboot EDL Mode Update.

Baca tutorialnya pada langkah 3 di artikel 3 Cara Update / Flashing ROM Resmi Xiaomi MIUI Official Lengkap.

Flashing ROM Xiaomi Dengan Metode Test Point

Untuk Xiaomi keluaran terbaru, Xiaomi telah meningkatkan keamanan devices mereka pada update firmware terbaru, yaitu mode EDL (langkah 2) hanya bisa dilakukan jika devices kamu telah unlock bootloader..!!

Hal ini bertujuan agar distributor tidak bisa mengganti ROM asli milik Xiaomi tanpa ijin unlock bootloader terlebih dahulu dari Xiaomi.

Gimana mau UBL kalau ROM saat ini ROM Abal-Abal?

Benar-benar ROM Distributor ini adalah ROM kutukan..!

Jika Xiaomi kamu tidak berhasil masuk mode EDL, gunakan metode test point.

Test point merupakan langkah untuk masuk ke mode EDL pada saat HP kamu mengalami hardbrick, mati total dan tidak bisa masuk ke mode recovery ataupun fastboot.

Langkah ini adalah proses melakukan short contact pada titik tertentu pada bagian motherboard dari smartphone kamu.

Jadi kamu memang harus membongkar smartphone kamu untuk menemukan titik ini..!

Saya sendiri pernah melakukan langkah ini pada Redmi 2 Prime saya di artikel Mengatasi Redmi 2/Prime Hardbrick, Mati Total, Cuma Getar Dengan Test Point.

Langkah secara umum pada dasarnya sama saja, yang membedakan hanya dimana letak test point pada devices kamu.

Ini yang harus kamu ketahui, jadi silahkan googling saja atau untuk devices tertentu sudah saya rangkum di artikel Cara Mengatasi Hardbrick / Mati Total / Gagal Flashing Xiaomi (Test Point).

Cara Mengganti ROM Distributor ke ROM Resmi via SP Flash Tools (Mediatek)

Bagi pengguna SoC Mediatek seperti,

Redmi Note 3G;

Redmi Note 2/Prime;

Redmi Note 3 MTK;

Redmi Note 4 MTK;

.. lebih mudah untuk mengganti ROM distributor.

Kamu bisa mengganti ROM abal-abal dengan melakukan flashing ulang menggunakan SP Flash Tools meskipun bootloader masih terkunci.

Langkahnya sama persis seperti artikel Cara Flashing / Unbrick dan Mengatasi Bootloop Xiaomi SoC Mediatek.

Mengganti ROM Distributor via Kabel DFC (Deep Flash Cable)

Selain keempat cara di atas, kamu bisa mengganti ROM distributor Xiaomi kamu ke ROM global dengan menggunakan kabel DFC untuk memaksa devices kamu masuk ke mode EDL tanpa perlu membongkar HP seperti pada langkah 4.

Baca caranya pada artikel Cara Membuat Kabel DFC (Deep Flash Cable), Mengatasi Hardbrick Xiaomi.

Flashing ROM Xiaomi Tanpa Unlock Bootloader Dengan XiaoMiTools

Baru-baru ini saya menemukan tool yang dikembangkan oleh Francesco Tescari yang saya dapatkan di trik ini.

Menurut pengembangnya, tools ini berjalan pada hampir semua smartphone Xiaomi meskipun tentunya belum di uji ke seluruh devices.

Saya berhasil menggunakan cara ini pada Redmi 3X saya.

Tutorial ini bisa digunakan untuk mengganti ROM Xiaomi kamu ke ROM Global atau ROM resmi baik update ROM terbaru atau pun downgrade meskipun dalam kondisi bootloader terkunci.

Ikuti langkahnya di artikel Tutorial Flashing ROM Xiaomi Dengan XiaoMiTool, Ganti ROM Distributor Ke ROM Resmi.

Demikian Cara Mengganti ROM Abal-Abal (Distributor) Ke ROM Global Xiaomi.

Semoga bermanfaat..!

Disclaimer :

Tutorial di atas saya tulis setelah saya berhasil melakukan uji coba pada beberapa devices Xiaomi saya. Namun dengan kondisi dan environment yang berbeda, bisa saja cara di atas tidak berhasil di perangkat Xiaomi kamu. Jadi kalau kamu ingin mengikuti cara di atas, kamu paham bahwa resiko gagal kamu tanggung sendiri.

Share this post